Buruh Akan Blokade Pelabuhan Tanjung Priok

Keringat Buruh. Kenaikan harga bahan bakar minyak(BBM) mendapat penolakan keras dari masyarakat. Selain mahasiswa, para buruh pun mulai bergerak turun ke jalan melakukan aksi.

Para buruh yang tergabung dalam berbagai serikat buruh akan melakukan aksi mogok di pelabuhan Tanjung Priok.

"Kami dari Serikat-serikat Buruh Transportasi dan Pelabuhan yakni SBTPI, SPTJR, SPAPI, SBJR, SP KOJA sudah membulatkan tekat untuk malakukan perlawanan atas rencana pemerintah yang akan menaikkan harga BBM dalam bentuk pemogokan besar-besaran di pelabuhan Tanjung Priuk," ujar Humas Aksi mogok buruh, Rosid, Selasa (13/2/2012).

Sementara itu, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) telah mengumumkan rencana aksi buruh menolak kenaikan harga BBM. Presiden KSPSI  Andi Nena Wea menyatakan, sedikitnya 30.000 orang buruh akan menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada 21 Maret 2012 mendatang.

Andi mengatakan KSPSI bersama Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPSI), serta lima federasi buruh non lembaga mengagendakan aksi penolakan rencana kenaikan harga BBM dan tarif dasar listrik (TDL).

Posting Komentar

0 Komentar