Keringat Buruh, Kaum buruh mengklaim juga memerlukan waktu untuk liburan. Hal itu untuk mengembalikan semangat setelah bekerja dengan jam kerja yang keras.
Ketua Umum Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) Muchtar Pakpahan mengatakan sesuai dengan rekomendasi organisasi buruh dunia (ILO) bahwa buruh perlu juga waktu bersantai. Liburan tersebut terdiri dari dua macam yakni liburan pendek dan liburan panjang.
"Buruh di dunia butuh liburan panjang per tahun, dan pendek per bulan," katanya, Minggu (24/5/2015).
Muchtar mencontohkan liburan ke Ancol atau tempat rekreasi lainnya dapat menjadi pilihan liburan pendek. Sementara liburan panjang bagi buruh bisa ke luar kota ataupun ke luar negeri.
"Ke Ancol misalnya untuk liburan pendek bisa dinikmati Sabtu dan Minggu. Liburan panjang bisa luar provinsi atau luar negeri," tuturnya.
Ia meminta kepengurusan baru SBSI dapat membawa kemajuan organisasi dan menggenjot target kerja. Agenda SBSI, kata dia, mengejar para perusahaan yang belum masuk ke dalam peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
"Kita terus dukung pemerintahan Jokowi JK secara konstruktif dan tetap kita kritik jika tak ingat janjinya. Bangun Jakarta jadi barometer dan menjadikan tempat - tempat usaha di Jakarta yang belum ada serikat buruhnya agar segera memiliki seperti bakery, laundry, mini market walaupun kecil tapi punya 100 toko kita kejar. Kita tanya sudah masuk BPJS atau belum," tutup Muchtar.
Sumber ; http://ww.okezone.com/
0 Komentar