Keringat Buruh. Buruh pada intinya menginginkan upah buruh DKI Jakarta itu bisa direvisi, dan meminta agar pak Jokowi bisa duduk bareng sama buruh dalam membahas upah. Maka sejumlah perwakilan dari daerah penyanggga Jakarta melakukan konsolidasi di Trade Center Pulogadung di Lantai 4, Sabtu (23/11/2013) sore.
Menurut Said Iqbal, pihaknya melihat ada praktik mafia upah selama ini. Hal itu karena Pemerintah dan Apindo sangat keras tidak menerima usulan upah yang diinginkan buruh, yang ikut andil hadir dalam pertemuan konsolidasi buruh tersebut.
Para buruh di DKI Jakarta masih tetap menginginkan revisi upah Buruh Jakarta Rp 2.441.923.- untuk tahun 2014. Pihaknya juga ingin berdiskusi bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok) untuk membahas angka realistis upah buruh DKI Jakarta yang diterima.
Kemudian perwakilan buruh dari daerah penyanggapun menyesalkan anggka UMP Jakarta 2014, yang menjadi patokan barometer di daerah terutama daerah penyangga seperti Bekasi, Tangerang, dan Bogor . Dengan ini pun perwakilan buruh di daerah menyatakan akan mendukung Forum Buruh DKI Jakarta.
Pertemuan tersebut menghasilkan agenda Mogok Daerah, revisi UMP DKI Jakarta, Tolak Penangguhan UMP dan Memastikan bahwa UMSP DKI Jakarta masih ada.
Kemudian, jika aspirasi buruh terus menerus tidak didengar oleh pemerintah, maka akan ada Mogok Daerah yang terjadi pada 25 dan 28 November 2013 nanti. Di awali tanggal 25 November aksi buruh Tangerang, yang kemudian tanggal 28 November buruh Bekasi, Bogor, Tangerang, Kerawang dan Purwakarta akan berpartisipasi untuk aksi di Jakarta bergabung dengan Forum Buruh DKI nanti.
0 Komentar